C. MENULIS KREATIF PUISI BERDASARKAN PENGALAMAN
C.
MENULIS KREATIF PUISI BERDASARKAN PENGALAMAN
Puisi merupakan salah satu ungkapan perasaan. Ungkapan
perasaan bisa melalui kebanggaan, kekaguman, kekecewaan, kekesalan, dan
lain-lain. Unsur imajinasi akan dapat mewarnai bentuk puisi menjadi lebih
indah. Sedangkan keindahan puisi itu sendiri terbangun dari diksi, nada, irama,
bahkan kinesiknya.
Menulis puisi dapat dilakukan dengan berbagai cara.
Sebagaimana telah kamu ketahui, bahkan puisi dapat ditulis berdasarkan
pengalaman-pengalaman yang telah dialami. Pengalaman yang menyedihkan,
membahagiakan, mengecewakan, menyenangkan, dan sebagainya dapat kamu jadikan
sebagai bahan inspirasi untuk menulis puisi. Dengan begitu dapat di simpulkan
bahwa penulis puisi itu sangatlah mudah karena berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari.
Meskipun tidak ada teoripenciptaan puisi, puisi memiliki
perasaan yang bersifat umum, meliputi badan puisi, bahasa, bentuk ekspresi
puisi, dan pengembangan bahan. Ada sebelas unsur dalam penulisan puisi, yaitu
diksi, pengimajian, kata konkret, majas, versifikasi (meliputi rima, ritma, dan
metrum), tipografi, sarana retorika, tema, nilai rasa, nada atau sikap penyair
terhadap puisi, dan amanat.
Kemampuan menulis puisi sebenarnya termasuk jenis
keterampilan. Seperti keterampilan lain, untuk mampu menulis puisi kita perlu
berlatih. Berikut merupakan langkah awal dalam berlatih menulis puisi.
1.
Menentukan
tema yang akan diangkat dalam puisimu.
2.
Sebelum
memulai menulis, bebaskanlah hatimu dari segala macam rasa takut yang selam ini
menghantui. Takut salah, taku tidak berbobot, takut dilecehkan, dan sebagainya.
3.
Tulislah
semua kata-kata yang muncul dibenakmu yang terkait dengan tema tersebut. Dalam
tahap ini, kamu tidak perlu merisaukan penggunaan diksi.
4.
Setelah
kamu rasa cukup atau selesai, mulailah kamu cermati : keindahan diksi,
perimaan, urutan, keserasian bait, dan unsur-unsur puisi lainnya (metafora,
citraan, simbol, mitos, tema, dan amanat).
0 komentar:
Posting Komentar